Fungsi
lain mikoriza adalah menghasilkan zat antibiotik yang melindungi tanaman dari
pathogen akar. Mikoriza juga bisa merangsang aktivitas mikroorganisme tanah
yang menguntungkan dan memperbaiki struktur dan agregasi tanah. Selain itu
mikoriza berfungsi untuk membangun tanaman agar lebih tahan terhadap kekeringan
dengan menginfeksi akar dan memperpanjang hyfa dalam mencari air dalam tanah
Langkah
membuat stater/isolat Mikoriza :
§
Ambil akar tanaman (boleh
apa saja) yg sudah terkontaminasi Micoriza. Biasanya banyak terdapat di lahan
yg gersang/tandus/miskin unsur hara. Yang paling bak sewaktu musim kemarau
panjang. Gali sedalam 30-40 cm, lebih dalam lebih bagus.
§
Ciri2 akar yg
terkontaminasi Micoriza akar diselimuti hypa jamur dan akarnya panjang
§
Jika sudah dapat
sebaiknya Biang Micoriza tsb di masukan dalam wadah/tempat yg terhindar dari
sinar matahari langsung.
Cara
memperbanyak/membiakan Micoriza
§
pasir/tanah/arang sekam
dipanaskan selama 1 – 2 jam, maksudnya biar steril dan miskin unsur hara
§
masukkan ke dalam
pot/polibag/bak plastik sampai ¾ volumenya
§
siapkan benih (apa saja,
boleh jagung/cabe/tomat dll) yg sekiranya akarnya panjang, bagusnya yg sudah
berkecambah atau tumbuh 2-3 daun
§
Biarkan benih tumbuh
sampai berumur 2 minggu dengan melakukan penyiraman secara teratur tmbahkan
pupuk organik sedikit
§
masukkan starter/isolat
mikoriza yang berupa akar yang bermikoriza/spora MVA di sekitar perakaran
sebanyak 0,5 – 1 gram .
§
Pelihara slama 2 bulan,
sambil di siram dan boleh diberi pupuk cair yg berkadar P rendah
§
Masuk bulan ke 3 hentikan
penyiraman selama 1 bulan
§
Simpan semua
biakan/pot/polybag di tempat yg terkena sinar matahari penuh
§
Potong tumbuhan inang
nya, sisakan batangnya saja kurang lebih 1/3 nya